Bupati Lambar Parosil Mabsus Dapatkan Penghargaan APPI Award Tahun 2020

0
542

Lampung Barat – Bupati Lampung Barat Hi.Parosil Mabsus mendapatkan Anugerah Pratama Perkebunan Indonesia (APPI) Awards tahun 2020 sebagai Kepala Daerah yang mendukung pembangunan perkebunan dengan katagori pengembangan sekolah kopi dan anjuran penurunan penggunaan herbisida.

Penghargaan itu diberikan bersamaan dengan peringatan hari perkebunan ke 63 di Serpong, Tangerang pada Kamis (10/12/2020) yang diwakili Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Lampung Barat Agustanto Basmar, SP.,M.Si. Dimana, penyerahan penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh menteri pertanian RI Dr. Syahrul Yasin Limpo, SH.,MH.

Berikut Gubernur dan Bupati serta perusahaan yang berperan dalam pembangunan perkebunan yg mendapat penghargaan dari Menteri Pertanian Republik Indonesia yaitu :

  1. Gubernur Jawa Barat
  2. Gubernur Sulawesi Utara
  3. Gubernur Sumatera Selatan
  4. Gubernur Jawa Tengah
  5. Gubernur Jambi
  6. Gubernur Sumatera Utara
  7. Bupati Bandung
  8. Bupati Musi Banyuasin
  9. Bupati Lampung Barat
  10. Bupati Cianjur
  11. Bupati Luwu Timur
  12. Bupati Tanjung Jabung Timur
  13. Bupati Kolaka Utara
  14. PT. LDC Coffee Indonesia
  15. Cassia Co-Op
  16. PT. Aman Jaya Perdana
  17. PT. Cinquer Agro Nusantara
  18. KUB Central Agro Lestari
  19. Pusat Penelitian Kelapa Sawit

Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Lampung Barat Agustanto Basmar, SP.,M.Si. melalui Kepala Bidang Perkebunan Sumarlin, SP.,MP.I., mengatakan, Digelarnya penganugerahan ini dilakukan pada hari perkebunan ditujukan untuk lebih bersemangat lagi dalam meningkatkan produksi komoditi ekspor, diantaranya kopi robusta.

“Terutama di Lampung Barat sebagai daerah penghasil kopi robusta terbesar di Lampung dan no 2 di indonesia,” Ucapnya.

Ia mengharapkan, keberadaan sekolah kopi yang ada di Lampung Barat dapat bermanfaat sebagai sarana edukasi kopi di Indonesia umunya dan Lampung Barat khususnya. Kedepan, diharapkan akan mampu menjadi agro wisata eduwisata berbasis kopi robusta.

“Hal ini karena selain dekat dengan objek wisata adrenalin Arung Jeram Tirtajaya, Temiangan Hill, Kampung Kopi dan di Lampung Barat terdapat sentra Kopi Luwak Terbesar Di Indonesia,” Ungkapnya.

Selain itu juga, mutu kopi semakin membaik dengan semakin ramahnya petani dalam mengelola kebun terutama untuk mengendalikan gulma dengan cara budaya bergotong royong.

“Budaya Blin atau Blenan atau gotong royong arisan ngoret kebun kembali dibudayakan,” Tutupnya. (Jef)